Nggak Menyerah Dengan Kondisi

BUKAAAN! Ini bukan tentang orang penyakitan atau apa. Ini tentang gue. Gue yang gak berserah diri dengan masakan di dapur. Ya, benar. Masakan di dapur.

Kaka gue sakit gejala tipes dan makanan di dapur yang biasanya heeeem bangetlah, bermetamorfosis jadi malesin banget. Ya, sawi oseng-oseng, daging cincang, dan bubur. Makanan itu gak gue banget sebenernya. Gue benci bubur. Gue gak suka sawi oseng-oseng. Pilihan terakhir... daging cincang. NAH INI GUE BANGET!

Tapi gue males makannya. Gue ambil pengorengan satu, daging cincang gue ambil beberapa kepalan kecil, trus gue saring jadi gak ada kuahnya. SREEEEEEEENG! Daging cincang goreng pun jadi. Alhamdulillah itu daging gak gosong & enak.

Sebenernya intinya bukan itu. Intinya adalah nggak menyerah dengan keadaan dalam kondisi apapun. Ya, itu. Tapi, kalo soal makanan, apapun makanannya, yang penting BERSYUKUR & TETEP HARGAI MASAKAN EMAK LO. Tapi gue porridge hater, jadi bisa dimaklumi lah ya. Trus juga di rumah gue yang masak bukan emak gue, tapi ada pembantu spesialis masak-masakan.

Ini cuma pengalaman gue semata. Ya, bukan tulisan yang menginspirasi kayanya. Yaudah, udah malem. Good night, oyasumi, minna-san!